Tuesday, August 7, 2012

Mencari


Pernahkah kalian mencari, terus mencari tanpa pernah tau apa yang kalian cari.


Aku pernah...

Menggeret kakiku untuk terus melangkah menuju delapan arah mata angin, dengan binar mata yang redup, rambut kusut, sekujur tubuh bau panas matahari, sorot gelisah terus menggayut, ekpresi ketidak puasan, dan yang paling inti... melangkah tanpa tujuan.

Berlari dari satu tempat ke tempat lainnya... singgah pada beberapa kota, sejenak beban terlupa, tertawa terbahak, mengomentari banyak hal, pejalan kaki, supir bus, taman kota, perempuan-perempuan malam (aku masih ragu apakah mereka benar-benar perempuan), menjejali mulut dengan aneka rasa kuliner, menonton musik dangdut pinggiran, ke museum, dan banyak hal.

Lalu apakah selesai sampai disana...

Tidak...ketika pulang, yang kudapati adalah pencarian tanpa hasil, gelisah masih saja ada.

Entah kenapa... itu tak juga berujung.

Mungkin ini karena aku kangen kamu, sampai terbawa mimpi...  

Jadi ingat, beberapa malam lalu, aku bermimpi bertemu kamu, di suatu kota yang asing, kamu dengan kemeja kotak-kotak dan rambut kusut, pandanganmu kosong... aku menyongsongmu dengan haru, begitu sebaliknya, kita berpelukan... lalu bantal guling menjadi basah, ternyata tangisku nyata.

Sedemikiankah pencarianku akanmu??
Gelisahku reda...? tidak juga.

Sampai sekarang aku masih mencari, dimana perhentianku selanjutnya...

No comments:

Post a Comment