Thursday, November 27, 2008

"Belajar Dari Kodok"


Jatinangor musim hujan...air tergenang dimana-mana, hampir setiap sore hari, urgh uda deh..pasti itu, hukumnya jadi mutlak, absolut.
Hujan membuat orang jadi mati kreativitas, gak bisa pergi kemanapun, semua urusan bisa tertunda, semua orang ngedumel, berlarian, lagi-lagi semua orang menyalahkan hujan urghh... jatinangor yang padat penduduk pun jadi kacau balau, gila saluran air aka got di jatinangor minim banget, banyak kos-kosan baru yang otomatis jadi..instan bgt, itu bikin jatinangor jadi sumpek, jadi gak hijau lagi, dan jadi banjir

tapi pernahkah kita berpikir, dari hujan kita belajar, datangnya hujan mudah-mudahan jadi bahan renungan buat kita, kala hujan datang, nyanyian alam pun segera dilantunkan, gemericik air (alami bgt), belum lagi sumbangan orkestra dari kodok, kodok'ers melantunkan senandung, membentuk paduan suara beucap syukur untuk Dzat Yang Maha Kuasa...limpahan rahmatNya membuat kodok'ers gak pernah berhenti melantunkan nada, orkestra paling alami, dan paling tulus....buat sang PencipTa.

Sunday, November 23, 2008

Rindu Semua Tentangmu

Ketika mata ini tak pernah lagi melihat sosokmu berjalan, sosok yang selalu disampingku hingga ku terlelap tidur, sosok yang menemaniku dalam seabreg aktifitasku Ketika telinga ini tak lagi mendengar suaramu yang khas....sangat akrab ditelingaku...suara yang mengajariku cara membaca, suara yang mengajariku berhitung, hingga aku bisa menggapai mimpi Ketika hidung ini tak mencium aroma tubuhmu...yang juga sangat khas di indra penciumanku...aroma yang mengantarkanku hingga gerbang sekolah, aroma yang mengantarkanku hingga kucapai impian ini Ketika bibir ini tak lagi mengecap semua rasa tentangnya... Ketika Jemari...ini tak lagi bisa menyentuhmu, tak lagi bisa memelukmu, tak lagi bisa menjelajahi setiap jengkal tubuhmu... Semua Organ ditubuhku menjerit, mereka kangen kamu...otak kiri dan kananku bertanya, kapankah kamu akan datang? memanjakan setiap nafas yang aku ambil... andai mesin waktu telah tercipta, ingin kuulang masa dimana aku bersamamu melakukan semua hal yang kita suka andai aku bisa berlari seperti halnya kecepatan cahaya Einstein, akan akau cari kamu, akan aku gapai kamu, rengkuh kamu, peluk kamu, dan gak akan pernah biarkan kamu pergi tinggalkan aku dalam dunia yang tak bersahabat ini Aku hanya ingin bilang kita ini suatu inti atom yang didalamnya terdiri dari proton dan neutron....kau inti dan aku proton untukmu....kita tak akan terpisah oleh ruang dan waktu, kalo pun suatu saat kita musnah, kita akan musnah bersama tidak sendiri-sendiri... Aku hanya ingin bilang kalo cintaku padamu...tak akan pernah luntur oleh apapun... sayangku padamu, tak terbalas oleh apapun, kangenku padamu....tak bisa digantikan oleh apapun.. Hanya satu yang aku inginkan saat ini...memelukmu erat dan gak pernah melepasmu... Kau diciptakan hanya untuk menjagaku...hingga akhir nafas... I Love U... Dalam Kerinduan untukmu Semua cinta hanya untukmu Cepatlah pulang... Jangan biarkan air mata ini kering untukmu Lots OF Love 4 U "Na

Puisi Untuk Mama

Dalam setiap irama tubuhmu kau selalu menyapa Dalam kepenatan yang tak pernah terbisikkan kau selalu mendekap Dalam kerinduan yang sangat kau tak pernah ingin lepas dariku Usiaku kini telah berubah Aku bukan lagi gadis kecil Kaulah yang telah membentuk jiwa mentah ini Kaulah yang telah mengelola emosi labil ini menjadi lokomotif kemajuan Kaulah yang selalu memberiku keberuntungan dengan nasihatmu kala malam telah larut dan gerbang mimpi siap menghampiriku Kala yang lain terlelap Kutahu kau tak pernah terlena Pikiran, hati, jiwa, dan emosiku selalu bekerja dan bekerja untuk masa depanku Kau selalu berpacu dengan waktu Karena kau yakin, tanpa itu bisa jadi aku terlindas oleh jaman yang semakin keras Kaulah pengantar luasnya pengetahuanku Kala wadah kosa kataku hanya bagai tetesan air Kaulah yang memenuhinya hingga menjadi sebuah lautan Kaulah bintang berkilauku Yang tak akan pernah terlupakan oleh rangkaian huruf cahaya sejarah peradaban manusia Andai aku bisa, mama... Kan kubalas segenap cinta dan kasihmu Andai aku mampu, mama... Kan kupersembahkan seterang kilauanmu, sehangat dekapanmu, setulus kasihmu, dan sebijak nasihatmu Kutahu, mama... Tanganmu tak pernah lepas berharap untukku dalam setiap do’a yang kau panjatkan Kutahu, mama... Senyummu selalu menyapa dalam setiap kata cinta yang keluar dari lisanmu Kutahu, mama... Mata hatimu selalu terjaga dalam setiap derapku Ya Allah…. Kutengadahkan tanganku berharap kau membahagiakannya sepertiku kini Ya Rabbi…, Kumemohon berilah mama mimpi yang selalu indah Ya Rabbul Izzati…, Kuberharap padaMu anugerahkan mama kecupan hangat Seperti yang selalu ia berikan padaku saat aku terbangun di pagi hari Ya Illahi…, Sejahterakanlah mama mama, pelangi dan matahariku… Hari ini kuhaturkan dengan tulus padamu...aku sayang kamu ma... With Love Ananda...

MetamorFosis

21 years old, yeah... usiaku uda beranjak kepala dua. Gak terasa, dunia memanjakanku sampai aku terlupa bahwa aku bukan anak kecil lagi, 15 tahun yang lalu aku masi diantar ibuku sekolah TK, antar jemput, dengan selalu membawa bekal, aku yang saat itu terlihat sangat menggemaskan (tetanggaku yang bilang lho:P). 8 Tahun yang lalu saat aku mengenal cinta. he is my first love, his name "Agan", dengannya slalu kulewati hari dengan deg-degan, berharap ketemu dia, berharap dapat senyuman dia, berharap dapat sapaan dari dia, dan itu kulewati hingga 2 tahun. Memasuki masa-masa transisi dari SMP ke SMA, banyak sekali hal indah yang aku lalui... semuanya tak akan pernah hilang dari ingatanku. Dan sekarang... saat usiaku 21, aku benar-benar menemukan hal yang baru, jiwa yang baru, sifat cengengku hilang sama sekali, berganti jadi sosok yang tegar dan keras dalam menjalani hidup, 3 tahun disini, dikota kecil ini, Djatinangor, menempaku untuk jadi sosok yang dewasa dan mandiri, saat yang lain terlelap dalam tidur, aku masi bergelut dinginnya udara malam, saat yang lain terlena dengan hari libur, aku sibuk kerkutat didepan komputer,... Beribu langkah telah aku ayunkan dikota ini, beribu jejak kakiku tertinggal disini, jutaan kata yang aku lantunkan dalam satu untaian doa dan solatku kepada-Mu, jutaan harap yang masi tersisa di hati ini, jutaan senyum telah aku sunggingkan disini, beribu sapa, sejuta tawa dan canda ada dikota ini. Djatinangor kota keduaku... With Love "Na

Sang Merpati

Pertama mengenalmu, aku bagai sosok merpati yang baru lepas dari sangkarnya, malu untuk terbang, malu untuk berinteraksi, malu untuk menggapai dunia yang telah lama engkau rengkuh...aku hanyalah aku seorang merpati yang baru keluar dari sangkar sang pemilik, dengan sayap yang belum kokoh, dan enggan untuk menemukan sesuatu yang baru... Mengenalmu lebih lama, dekat denganmu, aku mempunyai keberanian untuk lebih mengepakkan sayap ini, untuk lebih mengangkasa, menjelajahi semesta dengan segala isinya, mengagumi keindahan jagat raya dengan segala keanekaragamannya..Kau mengajakku terbang, menyentuh indahnya awan, melihat hijaunya bukit, dan birunya laut, kau membawaku mendekati pelangi... Kau...mengajakku berkeliling, tak hentinya kau membahagiakan aku... kau mendampingiku sambil memperlihatkan keindahan yang lain, dunia yang benar2 beda, dunia yang baru ku kenal, terbang bersamamu membuat aku sangat bahagia, apalagi kau menjadikanku merpatimu...kau sangat memujaku, kau bilang aku mempunyai sayap yang indah...sayap yang membuat kau betah terbang bersamaku, sayap yang membuat kau mengacuhkan merpati lain, dan kau bilang bahwa aku merpati yang mempunyai kepribadian... Bersamaku kau meninggalkan dunia lamamu, kita selalu terbang bersama menciptakan dunia baru, dunia yang membikin merpati lain iri, kita egois, kita tak membiarkan seseorang pun merusak dunia kita, kita tertutup untuk tak menerima merpati yang lain... Ini adalah milik kita, ini dunia kita, apa yang kau punya adalah punyaku, begitu sebaliknya...semua yang kupunya adalah kepunyaanmu, sayap indah ini hanya untukmu sayang, yang bisa menyentuh dan merasakan tubuh ini hanya kau...merpatiku. Aku sangat takut kehilanganmu, kehilanganmu adalah kehilangan duniaku, aku takut kau lelah mengajariku terbang, aku takut kau lelah mendengar cerewetnya siulku, aku takut kau lelah dengan tingkahku yang terkadang apatis, merpatiku andai suatu saat nanti entah dikerajaan manusia dibelahan manapun, jika ada acara pernikahan apapun itu namanya aku gak cukup ngerti dengan istilah manusia, aku ingin meminjam tempat disana, meminjam penghulu dan kau harus memberiku mahar...kita menikah disana...tapi yang aku sesalkan apakah kerajaan manusia akan menerima kita.....:(.. Seandainya itu mungkin aku akan menjadi merpati bahagia hidup bersamamu dan mendapat pengakuan dari kerajaan manusia, dan seandainya itu gak mungkin, aku gak akan murung...karena aku yakin aku akan selalu terbang bersamamu, berdua denganmu, menjelajahi belahan bumi yang belum kita jelajahi, mencari keindahan yang ditawarkan semesta, menjelajahi galaksi andromeda ini...hanya bersamamu..hanya bersamamu..... Aku hanya berharap kau gak lelah, dan kaupun merasakan kebahagian yang sama dengan yang aku rasa. Aku sayang kamu dengan seluruh rasa yang ada dihati ini...aku mencintaimu dengan sangat merpatiku....karena kamu yang mengajakku melintasi semesta ini With Love... "Sang Merpati

Balasan untuk Postingan Blogmu

Melihat postingan di blogmu, mataku berkaca...tak sanggup untuk terus membaca satu persatu kata yang kau tulis dan tertuju untukku. Sapa yang yakin kalo rasa itu cuma berakhir sampai sekian...?? rasa sayang aku ke kamu akan tetap ada, entah aku gak tau itu sampai kapan, meskipun dengan kadar yang berbeda aku akan tetap sayang kamu, peduli kamu, jadi teman baikmu, sahabat bagimu. Dulu Jatinangor kota mati buatku, 15 bulan yang lalu, saat ini dan sampai aku lulus jatinangor kota kecil yang indah dengan langit senjanya di sore hari itu semua karena hadirnya kamu. Bagiku kamu gak pernah mati. Terlalu banyak kisah yang kita tinggalkan, itu yang membuat aku tak sanggup untuk melupakanmu, jalan-jalan ke kota kembang (hunting dvd), makan mie ayam Olien, Warung Nasi Pancasari, Gramedia, BIP, rental 007, disneyland, mutiara, Jatos, itu semua kan selalu ngingetin aku ma kamu. Dimanapun kamu berada, aku selalu berharap kamu baik2 az, berharap kamu bersama orang yang tepat, dan tentunya selalu berharap kamu bahagia. with love... Me

Wednesday, November 12, 2008

Ketika Kita Sudah Tak Dianggap

apa yang kalian rasakan ketika kehadiran kita tak lagi bermakna baginya?? apa yang kalian rasakan ketika kita punya perasaan menggebu tapi hanya dibalas dengan ucapan ringan yang bisa dianggap angin lalu?? bagaimana ciutnya hati kalian ketika lawan bicaramu yang kau kangeni seluruh jiwa, sangat apatis??apa dia saking tidak taunya, atau bahkan pura-pura tidak tau yang pasti itu sangat sakit... sakit hingga seluruh sendi ditubuhku ikut merasakannya memang keren banget, dampak dari sakit hati itu... bukan cuma organ penting yang aku berinama "hati" yang sakit... tapi jiwa, dan otak juga jadi mati kutu seketika... kaki pun seolah enggan untuk menyusuri lorong kehidupan... tidakkah tersimpan noktah kecil dihatimu untuk menyisakan ruang rindu buatku?? dikala kamu..hanya kamu..yang memenuhi seluruh pikiran dan jiwaku... adakah kamu merasakan hal yang sama... apakah aku patut berbenah sekarang, pergi dari hatimu...untuk saat ini bahkan selamanya apakah aku patut untuk pamit sekarang?? apakah tak akan ada penyesalan dihatimu?? yup...aku memang musti pergi... kehadiranku tak lagi kamu harapkan aku pamit... by Na (dalam rindu yang amat sangat) saat kau puluhan km dariku